Busnesia - Bulan lalu admin Busnesia berkunjung ke karoseri Laksana. Nah, di sana Busnesia melihat beberapa bus Metrotrans berchassis Scania K250UB. Dan akhirnya, PT Transportas Jakarta meluncurkan layanan terbarunya, yaitu bus Metrotrans pada Senin 20 November 2017.
Dilihat dari wujudnya bus Metrotrans ini berbeda dengan busway TransJakarta. Perbedaan nampak jelas dari pintu penumpang yang rendah atau dikenal dengan low entry. Bus Metrotrans memang tidak diperuntukkan mengangkut penumpang via halte busway. Sebaliknya bus Metrotrans mengangkut penumpang di sisi trotoar jalan atau mengangkut penumpang yang berjalan kaki.
Bus Metrotrans disesuaikan dengan konsep kota modern yang mengutamakan pejalan kaki. Nah Metrotrans menyediakan bus tersebut bagi para pejalan kaki.
Bus Metrotrans ditenagai mesin Scania K250UB. Scania K250UB merupakan sasis yang khusus untuk bus transportasi kota dengan akses pintu rendah (low entry). Karoseri yang mengerjakan bus Metrotrans ini adalah Laksana asal Semarang.
Spesifikasi Bus Scania K250UB
Seperti apa sih spesifikasi bus ini? Apa keunggulannya? Mesin Scania di bus ini mampu menghasilkan tenaga maksimum 250 HP atau 184 Kw. Scania Low Entry City Bus K250UB memiliki kapasitas penumpang terbesar di kelasnya. Secara khusus bus ini didesain untuk menampung penumpang maksimal 64 orang dengan kapasitas duduk 35 kursi dan kapasitas berdiri 29 orang.
Untuk fitur keamanan, bus Scania Low Entry City Bus telah dilengkapi dengan fitur keselamatan seperti Electronic Brake System (EBS) dan Anti Lock Brake System (ABS), retarder, bus stop brake dan fitur hill hold yang membuat bus tidak mengalami rollback saat berhenti pada tanjakan.
Untuk kenyamanan pengemudi, bus Scania Low Entry City Bus juga dilengkapi transmisi otomatis ZF Ecolife 6 percepatan sehingga perpindahan gigi menjadi halus dan smooth.
Oh iya, bus Metrotransi ini juga dilengkapi dengan sistem suspensi udara yang tujuannya untuk memudahkan akses penumpang. Bila menurunkan penumpang suspensinya bisa lebih rendah. Sebaliknya bila berjalan suspensinya bisa lebih tinggi posisinya.
Selain memiliki lantai rendah, kenyamanan bagi penumpang ditawarkan Scania Low Entry City Bus melalui fitur Fast Boarding yang dikendalikan menggunakan Electronic Levelling Control (ELC). Dengan fitur ini, ketinggian bus dapat diatur untuk mempermudah akses keluar dan masuk penumpang.
Yang menarik dari bus baru ini, Metrotrans memiliki banyak keunggulan di dalamnya. Seperti ram kursi roda di area pintu agar penumpang difabel lebih mudah akses naik dan turun dari bus. Selain itu juga terdapat TV wide screen di bagian tengah dan alat informasi lain.
Rencananya pihak TransJakarta mengoperasikan sekitar 76 unit. Melayani rute Bunderan Senayan - Harmoni dan biaya yang dikenakan Rp 3.500 untuk sekali naik.
Dilihat dari wujudnya bus Metrotrans ini berbeda dengan busway TransJakarta. Perbedaan nampak jelas dari pintu penumpang yang rendah atau dikenal dengan low entry. Bus Metrotrans memang tidak diperuntukkan mengangkut penumpang via halte busway. Sebaliknya bus Metrotrans mengangkut penumpang di sisi trotoar jalan atau mengangkut penumpang yang berjalan kaki.
Bus Metrotrans disesuaikan dengan konsep kota modern yang mengutamakan pejalan kaki. Nah Metrotrans menyediakan bus tersebut bagi para pejalan kaki.
Bus Metrotrans ditenagai mesin Scania K250UB. Scania K250UB merupakan sasis yang khusus untuk bus transportasi kota dengan akses pintu rendah (low entry). Karoseri yang mengerjakan bus Metrotrans ini adalah Laksana asal Semarang.
Spesifikasi Bus Scania K250UB
Seperti apa sih spesifikasi bus ini? Apa keunggulannya? Mesin Scania di bus ini mampu menghasilkan tenaga maksimum 250 HP atau 184 Kw. Scania Low Entry City Bus K250UB memiliki kapasitas penumpang terbesar di kelasnya. Secara khusus bus ini didesain untuk menampung penumpang maksimal 64 orang dengan kapasitas duduk 35 kursi dan kapasitas berdiri 29 orang.
Untuk fitur keamanan, bus Scania Low Entry City Bus telah dilengkapi dengan fitur keselamatan seperti Electronic Brake System (EBS) dan Anti Lock Brake System (ABS), retarder, bus stop brake dan fitur hill hold yang membuat bus tidak mengalami rollback saat berhenti pada tanjakan.
Untuk kenyamanan pengemudi, bus Scania Low Entry City Bus juga dilengkapi transmisi otomatis ZF Ecolife 6 percepatan sehingga perpindahan gigi menjadi halus dan smooth.
Oh iya, bus Metrotransi ini juga dilengkapi dengan sistem suspensi udara yang tujuannya untuk memudahkan akses penumpang. Bila menurunkan penumpang suspensinya bisa lebih rendah. Sebaliknya bila berjalan suspensinya bisa lebih tinggi posisinya.
Selain memiliki lantai rendah, kenyamanan bagi penumpang ditawarkan Scania Low Entry City Bus melalui fitur Fast Boarding yang dikendalikan menggunakan Electronic Levelling Control (ELC). Dengan fitur ini, ketinggian bus dapat diatur untuk mempermudah akses keluar dan masuk penumpang.
Yang menarik dari bus baru ini, Metrotrans memiliki banyak keunggulan di dalamnya. Seperti ram kursi roda di area pintu agar penumpang difabel lebih mudah akses naik dan turun dari bus. Selain itu juga terdapat TV wide screen di bagian tengah dan alat informasi lain.
Rencananya pihak TransJakarta mengoperasikan sekitar 76 unit. Melayani rute Bunderan Senayan - Harmoni dan biaya yang dikenakan Rp 3.500 untuk sekali naik.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »